Home » » MENGATASI ERROR KODE B200 PADA PRINTER CANON IP2770

MENGATASI ERROR KODE B200 PADA PRINTER CANON IP2770

Written By Unknown on Senin, 29 Juli 2013 | 10.29



Printer bermasalah sering jadi pengaruh besar akan hasil yang kita cetak,seringkali seseorang hanya memikirkan pekerjaan yang terlalu terburu-buru,
terutama bagi anak yang kuliah ketika akan menjalani skripsi,
berikut adalah masalah yang sering muncul  pada printer dan saya akan coba menjabarkan tips/langkah terutama  mengatasi Error B200 pada Printer Canon iP2770.
Sebenarnya, langkah ini bisa diterapkan untuk banyak jenis Printer ketika mengalami Error serupa, yaitu Error yang ketika Printer diperintah ngeprint, lampu akan ngeblink bergantian orange dan hijau sebanyak 8 sampai 10 kali. Kemudian dilayar monitor akan muncul Dialog Box menginformasikan telah terjadi sebuah error pada printer, dan anda diminta melepas semua koneksi termasuk power supply dan menghubungi kontak servis. Orang bengkel biasanya akan bilang yang rusak logic boardnya dan harus ganti. Konon harganya setara dengan harga printer baru. Sekali lagi hanya demi penghematan langkah ini barangkali layak anda coba :

1. Reset Adaptor

a. Matikan printer. lalu lepas koneksi printer dengan arus listrik, Lepas kabel yang masuk ke printer juga.

b. Lepa adaptor. biasanya berada di bagian belakang kiri bawah. Melepasnya juga dari bawah. Khususon Canon iP2770 sangat mudah dilepas, yang seri lain agak sulit memang.

c. Maukkan adaptor tersebut ke kantong plastik transparan. (dari pengalaman lebik baik yang agak tipis) lalu
ikat span (tidak menyisakan bagian longgar pada kantong)

d. Masukkan kedalam freezer  selama kurang lebih 8 s/d 12 jam. (dari pengalaman frezer pada kulkas lebih efektif. maksudnya bukan yang khusus lemari es, sering gagal/belum tahu kenapa)

e. Setelah waktu pendinginan terpenuhi, pasang kembali adaptor ke tempatnya. Hubungkan dengan listrik seperti semula.

f. Nyalakan printer. Blink hilang dan printer siap digunakan.

g. Hindari koneksi listrik terputus tiba-tiba (turun tegangan, mati lampu) agar tidak kambuh.

2. Reset Logic-nya

a. Matikan Printer, biarkan koneksi dengan listrik maupun PC

b. Tekan tombol resume 2 detik,tetap tahan  lalu tekan tombol power sampai hijau. Lalu lepas tombol reume dengan tetap menahan tombol power.

c. Tekan lepas tombol resume 5 x (tahan ditekanan ke 5) mestinya lampu orange pas nyala. Lalu lepas bersamaan tombol resume dan powernya.

d. Kalau masih normal, lampu akan menyala hijau. Tunggu sekitar 30 detik agar printer empurna memposisikan catridge (ditandai dengan suara khas printer). Setelah suara berhenti matikan printer.

e. Nyalakan lagi printer. dan printer siap digunakan.

3. Hack the Printer

Sebelumnya mohon maaf. Istilahnya agak aneh, tapi ini biasanya jurus pamungkanya. Karena reset berulang pada printer akan mengakibatkan “kesalahan” aneh. Respon printer kurang normal. Ini ditandai dengan blink yang 10 x (normalnya hanya 8 x), serta catridge tidak meu ketengah ketika cover dibuka. Dan di menunya canon aja blink 10 x ga ada solusinya. Tapi bisa dicoba langkah ini :

a. Matikan printer. Nyalakan lagi dan segera buka cover, maka catridge akan menuju tepi kiri kemudian balik ke tepi kanan, sebelum mencapai tepi kanan, halangi catridge, maka catridge akan berhenti ditengah.(normal)

b. Lepas kedua catridge, lalu tutup kembali covernya, maka catridge box akan ditarik dikanan. Lalu roll akan berputar, biarkan saja sampai printer benar-benar diam. ( sekitar 30 detik). Normalnya lampu orange akan ngeblink 4 atau 5 x.

c. Buka cover printer, maka catridge box akan ketengah. Pasang kembali catridge. Tutup cover. Tunggu sekitar 1 menit, biarkan printer melakukan apapun.

d. Setelah printer diam, dan lampu menyala hijau, biasanya siap digunakan. Jangan langsung diperintah untuk mencetak dalam jumlah banyak. karena catridge yang panas akan membuat error ini kembali terulang.

e. Biasakan mematikan dan mencabut koneksi printer dengan sumber listrik, jika error ini sudah menimpa printer anda.
sementara itu dulu, semoga bisa bermanfaat bagi kawan - kawan yang masih “dipaksa” untuk hemat.

0 komentar:

Posting Komentar